Kamis, 03 Maret 2011

Rindu Setengah Vial

malam semakin larut
dan entah kenapa wajah mu, senyum mu yang hadir
yang walauun tlah lama hilang dari hadap ku
namun kau kini hadir kembali, dan begitu nyata terasa

yah ku rindu kamu
rindu setengah vial
bantu aku terlepas dari belenggu ketidakpastiaan ini
dari belenggu rindu mu

ku tak ingin kau hilang dari hadap ku
ku tak ingin kau bersedih
ku tak ingin jauh dri mu
namun ku terjebak dalam lingkaran ketidakpastian

yah entah kenapa ku merindu mu
merindu dimana kita tlah banyak menghabiskan suka duka bersama dalam satu wadah
merindu dimana kita menghabiskan akhir pekan dalam genggam erat senyummu
merindu setiap lentik jari mu
dimana kamu kini???

maaf untuk segala ke apatian selama ini
maaf untuk setiap bahasa yang tak terucap
dan maaf karena ku sedang merindu  mu
yah.. hanya diri mu
sadarkah kamu???

3 komentar:

  1. Cepatnya ganti satuan... dari ampul ke vial...
    Mentang-mentang anak kedokteran, satuannya satuan injeksi...

    BalasHapus
  2. Anonim3:50 PM

    ababil..

    BalasHapus
  3. @fauzi wkwkwkwk iseng" ja menulis itu
    @ile : wkwkwkwk tapi ndak labil" amat ja nah hehehe

    BalasHapus